Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mengenal Kiprok Pada Sepeda Motor : Pengertian, Fungsi, Cara Kerja dan Perawatan Kiprok

Mengenal Kiprok Pada Sepeda Motor : Pengertian, Fungsi, Cara Kerja dan Perawatan Kiprok

Mengenal Kiprok Pada Sepeda Motor : Pengertian, Fungsi, Cara Kerja dan Perawatan Kiprok

Pengertian Kiprok

Sepeda motor terdiri dari banyak komponen yang masing-masing melakukan tugas tertentu. Sebagian besar pengguna sepeda motor mungkin mengetahui komponen ini, tetapi banyak juga yang tidak tahu apa itu kiprok. Kiprok atau dalam bahasa teknis dikenal dengan rectifier regulator adalah bagian kelistrikan sepeda motor yang bertanggung jawab untuk mengatur arus listrik dari spool. 

Banyak komponen ada di dalam kiprok motor, seperti IC, transistor, resistor, dioda, dan komponen lainnya. Dioda pada kiprok terdiri dari dua semikonduktor yang digabungkan dengan bahan tambahan yang berbeda, dan mereka berfungsi untuk menyearahkan arus listrik. Fungsi dioda pada perangkat elektronik adalah sama.

Kiprok berfungsi untuk menstabilkan listrik yang keluar dari spool. Apabila terjadi gangguan pada kiprok, kelistrikan sepeda motor juga akan terganggu. Bahkan jika kiprok rusak, sepeda motor tidak akan dapat berjalan.


Fungsi Kiprok

Seperti yang disebutkan di atas, kiprok berfungsi untuk menstabilkan tegangan, terutama tegangan pengisian sepul, sehingga tegangan keluarnya stabil 12v. Selain itu, karena kelistrikan sepeda motor membutuhkan arus listrik searah (DC), kiprok berfungsi untuk mengubah arus listrik yang keluar dari sepul dari arus bolak balik (AC) menjadi arus listrik. Secara umum, fungsi kiprok sepeda motor terdiri dari bebera fungsi berikut:

1. mengubah arus AC alternator menjadi arus DC.

2. Menjaga tegangan listrik yang dihasilkan oleh alternator tetap stabil.

3. Melindungi aki dari beban yang berlebihan.


Cara Kerja Kiprok

Kiprok menggunakan prinsip penyearah (rectifier) dan regulator. Regulator mengontrol tegangan listrik yang dihasilkan oleh penyearah dan penyearah mengubah arus AC menjadi DC. Kiprok pada sepeda motor terdiri dari dua komponen utama, yaitu:

Penyearah (rectifier)

Biasanya, penyearah pada kiprok terdiri dari dioda, komponen elektronik yang memiliki kemampuan untuk mengalirkan arus listrik hanya dalam satu arah.

Regulator

Biasanya, regulator kiprok terdiri dari transistor, komponen elektronik yang memiliki kemampuan untuk berfungsi sebagai saklar atau penguat sinyal.


Gejala Kerusakan Kiprok

Kiprok yang rusak dapat menunjukkan beberapa gejala, seperti:
  1. Aki cepat tekor
  2. Lampu depan redup atau mati
  3. Indikator baterai menyala
  4. Motor sulit distarter
Segera periksa kiprok ke bengkel jika Anda mengalami beberapa gejala di atas pada sepeda motor anda.


Cara Perawatan Kiprok

Anda dapat mempertahankan kiprok dengan baik dengan melakukan beberapa hal berikut:
  1. Jangan gunakan aki yang tidak memenuhi spesifikasi motor.
  2. Jika motor sulit distarter, jangan memaksa starternya.
  3. Selalu perhatikan kondisi kiprok, terutama jika motor Anda sering digunakan untuk perjalanan jauh.
Anda dapat memastikan bahwa sistem kelistrikan sepeda motor Anda berfungsi dengan baik dengan merawat kiprok secara teratur.


Kiprok motor sangat penting untuk kelistrikan sepeda motor. Jika terjadi gangguan pada kiprok, motor tidak akan dapat dihidupkan atau tidak akan berfungsi dengan baik.